Soto Betawi Spesial Untuk Eyangkung

Sabtu besok in shaa Allah ayah saya akan kembali ke Bandar Lampung, pasti Rayyaan bakal kangen sama Eyangkungnya. Nah mumpung Eyangkungnya masih di sini, saya mencoba resep salah satu makanan favoritnya, soto Betawi. Belum lama sih ayah saya menyukai soto Betawi. Kebetulan tidak jauh dari rumah di Bandar Lampung ada warung soto Betawi, hanya baru kira-kira setahun belakangan ini mencoba menu sotonya.

Berhubung saya tidak punya catatan resep soto Betawi, akhirnya saya browsing-browsing dan menemukan resep ini. Namun soto yang saya buat takaran bahan-bahannya tidak persis sama dengan yang ada di situs tersebut. Ini dia resep soto Betawi versi saya:

Bahan utama:

1. 400 gr daging sapi
2. 5 cm lengkuas, digeprek
3. 1 batang serai
4. 3 lembar daun salam
5. 1,5 liter air
6. 200 ml santan kental (bisa juga menggunakan santan kemasan)
7. 400 ml susu UHT tawar
8. 1 sdt garam halus

Bumbu halus:

1. 10 siung bawang merah
2. 6 siung bawang putih
3. 3 cm jahe
4. 1 sdm bubuk ketumbar
5. 1 sdt bubuk jintan
6. 1 sdm bubuk lada putih

Bahan pelengkap:

1. 4 buah kentang, kupas, cuci bersih dan potong dadu kemudian digoreng
2. 4 buah tomat, diiris
3. 2 batang daun bawang, diiris
4. 3 buah jeruk nipis, belah jadi 2
5. Emping goreng
6. Bawang goreng untuk taburan
7. Sambal (saya membuatnya dari 15 buah cabai rawit dan 5 buah cabai keriting yang direbus lalu dihaluskan dan diencerkan dengan sedikit kuah soto)
8. Acar ketimun

Cara membuat:

1. Rebus daging sapi, lengkuas, serai dan daun salam dengan 1,5 liter air hingga daging empuk. Perhatikan saat merebus daging agar air dan buih tidak meluap saat mendidih.
2. Sisihkan daging sapi, saring kaldu.
3. Masukkan kembali ke dalam panci bersih, masukkan kembali lengkuas, serai dan daun salamnya.
4. Masukkan bumbu halus, didihkan kaldu lalu tambahkan 1 sdt garam atau sesuai selera.
5. Tambahkan santan dan susu cair, aduk hingga mendidih.

Cara penyajian:

1. Daging sapi dipotong dadu, masukkan ke mangkuk bersama potongan kentang yang sudah digoreng.
2. Masukkan irisan tomat, tuang kuah soto.
3. Beri taburan bawang goreng, irisan daun bawang, dan emping goreng.
4. Terakhir tambahkan potongan jeruk nipis di atasnya.
5. Sajikan juga bersama kecap manis, sambal dan acar ketimun.

Ternyata cara membuat soto Betawi tidak susah ya. Maksud saya, tidak perlu menggunakan teknik masak tinggak tinggi he he. Yang dibutuhkan adalah ketelatenan menyiapkan bahan pelengkapnya yang cukup beragam. Ya, karena kentangnya harus dipotong dan digoreng. Kemudian ada emping yang perlu digoreng juga. Ada sambal dan acar ketimun yang harus dibuat. Kalau salah satu bahan pelengkap itu tidak ada, ya rasanya kurang komplit he he. Di resep yang saya temukan tidak ada keterangan soal acar ketimun, namun di warung soto Betawi langganan ayah saya acar ketimun selalu disediakan. Rasanya memang jadi lebih segar dengan adanya acar. Bisa mengimbangi lemak dari daging, santan dan susunya. satu bahan lagi yang membuat rasa sotonya jadi lebih maknyus, jeruknya. Sebenarnya jeruk yang saya gunakan ini jeruk yang biasa digunakan untuk membersihkan ikan, adanya jeruk ini hi hi. Tapi setelah kuahnya ditambahkan perasan jeruk nipis, memang jadi lebih mantab. Ternyata dalam memasak memang bahan yang sepertinya sepele tapi bisa memberi perbedaan rasa yang besar.

Kalau di foto, kuah soto Betawi saya putih sekali ya, masih seperti susu UHT he he. Soalnya belum ditambahkan kecap manis. Isi sotonya juga belum diaduk. Setelah diaduk dan ditambah sedikit kecap manis, baru deh jadi agak cokelat. Oh iya, 1 resep ini kira-kira bisa jadi 5-6 porsi soto Betawi. Lumayan deh, sekali masak bisa untuk 2 hari he he. Rayyaan juga makan lho, tapi kuahnya saja. Saya campur dengan buburnya (makan bubur lagi karena baru sembuh, cerita lengkapnya di sini hi hi), ditambah brokoli halus, dan hati ayam atau telur rebus. Sayangnya nih saya tidak punya kol dan taoge. Lho memang soto Betawi pakai kol dan taoge? Ya tidak sih, tapi ya mumpung punya kuah soto he he. Hmm, next time praktek buat soto Lamongan deh yang pakai kol dan taoge he he.

3 pemikiran pada “Soto Betawi Spesial Untuk Eyangkung

Tinggalkan Balasan ke Greatnesia Batalkan balasan